Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

Cegah Kerusakan, BNPB Imbau Warga Agar Berkoordinasi Dalam Bongkar Pasang Tenda Darurat Gempabumi Cianjur

Dilihat 211 kali
Cegah Kerusakan, BNPB Imbau Warga Agar Berkoordinasi Dalam Bongkar Pasang Tenda Darurat Gempabumi Cianjur

Foto : Gotong royong pembongkaran tenda darurat BNPB yang mengalami kerusakan di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (31/12). (Komunikasi Kebencanaan BNPB/Danung Arifin)




CIANJUR - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Kedeputian Bidang Logistik dan Peralatan melakukan pembongkaran tenda darurat gempabumi Cianjur yang mengalami kerusakan. Dari hasil patroli tim Logistik dan Peralatan BNPB hari ini Sabtu (31/12), ditemukan dua tenda yang rusak di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku.

Adapun kerusakan dua tenda itu diduga karena warga setempat memindahkan tenda secara mandiri, namun ada beberapa kesalahan dalam pemasangan ulang. Kesalahan dalam pemasangan tersebut membuat konstruksi tenda menjadi lemah, sehingga ketika terjadi hujan deras dan angin kencang pada Kamis (29/12) malam, mengakibatkan tenda tersebut roboh.

“Warga membongkar dan memasang secara mandiri namun keliru dalam pemasangan ulangnya. Ada beberapa yang salah pasang, sehingga ketika ada hujan deras dan angin kencang, tenda ini kehilangan kekuatan struktur penyangganya dan akhirnya roboh,” ungkap Instruktur Pemasangan Tenda BNPB, Sutrisno.

Pembongkaran tenda darurat itu dilakukan secara gotong-royong bersama warga setempat dengan mendapat arahan langsung dari Sutrisno. Dari pembongkaran itu ditemukan beberapa besi penyambung pasak tenda mengalami bengkok, patah hingga terbelah dua karena kehilangan kemampuan dalam menyangga beban tenda setelah diterjang hujan deras disertai angin kencang.

Sebagaiamana kasus yang ditemukan di Kampung Ciajag, Desa Sirnagalih, tenda darurat yang sebelumnya difungsikan sebagai MDTA dan PAUD Nurul Barokah itu roboh setelah diterjang angin kencang pada Kamis (29/12) malam. Beruntung pada saat kejadian tidak ada yang menempati tenda tersebut sehingga tidak berdampak.

Dedep Nurussobah, selaku Kepala MDTA dan PAUD Nurul Barokah menuturkan bahwa tenda itu sebelumnya berada di dekat posko Kantor Desa Sirnagalih. Pihaknya meminta tenda dipindah agar lebih dekat dari bangunan utama MDTA dan PAUD Nurul Barokah.

“Tenda ini dipindah ke sini untuk anak-anak PAUD dan MDTA. Mereka belajar di tenda ini dan belum berani masuk kelas karena trauma,” jelas Dedep.

Pada kesempatan itu, Koordinator Tenda BNPB dari Kedeputian Logistik dan Peralatan BNPB, Prastato Hendarsanto, kemudian mengimbau kepada warga agar selalu berkoordinasi dengan BPBD Cianjur atau BNPB apabila ingin membongkar atau memindahkan tenda agar tidak terjadi kesalahan dalam pemasangan.

Lebih lanjut, kepada warga yang mengalami kerusakan tenda seperti yang terjadi di Desa Sirnagalih agar segera melapor ke BPBD Cianjur atau BNPB untuk mendapatkan ganti atau solusi lain seperti penggantian komponen tenda.

“Kami imbau agar warga melapor ke BPBD Cianjur atau langsung kepada kami agar bisa segera mendapat ganti tenda atau komponen yang rusak apabila stok tersedia,” ujar Prastato.

Giat pembongkaran tenda darurat itu merupakan bagian dari komitmen BNPB dalam rangka memberikan pendampingan pemerintah kabupaten dan masyarakat pascagempabumi Cianjur hingga proses rehabilitasi dan rekonstruksi, sesuai arahan dari Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto.


Abdul Muhari, Ph.D. 

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB 

Penulis


BAGIKAN